Just Let Me Be Your Admirer.From a distance.

  Assalamualaikum semua.Saya doakan moga saya dan anda semua Allah limpahkan rahmat kepada kita.Di bulan mulia ini,jom banyak2 istighfar,zikir,doa dll.Konklusinya jadikan ramadhan ini satu kem tarbiah untuk menjadikan kita lebih baik di masa hadapan.InsyaAllah.Amin.

 Teringat nasihat seorang ustaz di kampung saya dalam kuliahnya berbunyi."Dalam bulan Ramadhan ini,Allah buka seluas-luasnya pintu syurga.Tak mahukah kita berdoa sepanjang ramadhan ini agar Allah tempatkan kita di syurga?"..Renungkan.Kita impikan ke syurga,tapi ada kita berdoa untuk ditempatkan ke sana?

Terlalu banyak peristiwa yang berlaku sepanjang cuti saya selama 3 bulan ni.Banyak juga yang saya belajar daripadanya.

  Dalam post kali ini ingin saya kongsikan one of my favourite story.Actually copied dari kawan blogger.

 Bak kata orang,kita tidak dapat lari dari ingin menyayangi dan disayangi.Bermula dari pertama kali saya berjumpa dengannya,hati mula rasa semacam.Itu apa yang berlaku pada saya semasa di tahun 6.Waktu itu kami menghadiri tuisyen di tempat yang sama.Ya.Dia yang saya maksudkan adalah seorang lekaki.Dia yang saya kenal.Tapi setakat yang saya kenal,he is a nice guy.

 Lebih kurang 6 tahun kami tak bersua muka.Tinggal pun bukan jauh mana.Sama daerah.Tapi beberapa minggu yang sudah,kami bertemu secara tidak sengaja,tidak dirancang di suatu tempat keramaian.Saya malu,begitu juga dia.Saling mendiamkan diri,seakan tiada soalan yang ingin ditanya.Dan pertemuan itu berakhir di situ dan begitu.Mungkin agak sukar untuk saya melupakan saat itu.Ya.Dia yang pernah saya menaruh hati.(maksudnya saya suka dia masa dulu).Apa mudah untuk saya lupa saat itu?Jika anda bagaimana?

 Semenjak itu,saya melihat dia sering ke tempat itu(tempat yang saya selalu pergi).Dia menunggu.Entah.Saya tidak tahu dia menunggu apa.Setiap kali saya ke sana,saya dapati dia melihat saya dari jauh.Dari jauh.Hari berganti hari,ibunya pula datang bertandang ke tempat itu.Saya kenal ibunya.Kemudian saya beranikan diri untuk menegur.Ya.Ibunya seorang yang mudah bergaul.Ibunya seperti sudah mengenali diri saya.Entah bagaimana.

  Saya bersyukur kerana Allah temukan kami setelah sekian lamanya.Allah tahu yang terbaik untuk kami.Saya tidak mahu mengharap berlebihan.Mungkin sahaja kehadiran dia membawa satu makna,mungkin juga tidak.Sahabat saya bertanya,"Apa kamu suka sama dia?".Jawab saya sejujurnya,"Sememangnya semenjak dahulu aku menaruh hati padanya.Tapi aku biarkan saja.Takut ianya menjadi fitnah hati.Mainan syaitan semata.".Sahabatku membalas,"Lebih baik seandainya kau simpankan saja perasaanmu itu.Jangan sekali kau luahkan padanya selagi kau belum sedia.Selagi masih banyak amanah yang harus kau pikul dan laksanakan.Yakinlah hanya pada DIA.DIA Maha Tahu isi hatimu.DIA Maha tahu yang terbaik buatmu.Maka mohonlah darinya."....Terima kasih Ya Allah.Terima kasih sahabat.

Dan di sini,saya sertakan puisi untuk diri.:)

I've never been the type to say what I feel
So basically I keep everything inside
And with you it was no different
I want to tell you, believe me I've tried

But there's part of me that just can't take that chance
So I doubt that you'll ever know
Which may be fine with you, but it's hurting me
I choose not to show it though

I guess I'm your secret admirer
That name seems to fit just right
I don't know what I like about you
But you're on my mind, day and night

But I guess I'll never know what it is
My true feelings I could never reveal to you
I'll just admire you from a distance
I'm not sure what else there is to do


It's for u Dear....